Minggu, 08 Mei 2016

The King Judgement


     Somewhere, there is some one who poor. His name is juan. He often not eat because he has not food.
     One day, when he was tired and hungry. There someone who aere cooking, his name is Pedro. Tahn juan said "the smell you food makes me fell batter" than Pedro answer "you have smelled my food, you must pay it with something. I don't care if you didn't have money".
     Juan do not have any. So he invite Pedro to meet the king to estanlish the truth. On the wa they meet a young man who need help to reise his hours that fell in the ditch. His name is Manuel. Than Pedro does not want to help. But juan want to help. He pull by tail of horse, but suddenly the tail out of his hand and Manuel want juan to pay it. But juan only invite Manuel to meet the king as well. Than they are went to palace. arrived that, Juan directly told all the mistakes to the king. But the king keep quiet. Soon, he asked the guards to bring two silver coins, and the king said "smell them", but Pedro leave right away. And to establish the problem with manuel, the king said "let Manuel who took care of the horse, because it's tail will grow back by itself"

Jumat, 01 Januari 2016

tugas liburan "Artikel Museum Mulawarman Tenggarong"



Museum Mulawarman Tenggarong
Siapa yang tak kenal dengan kota tenggarong, kota raja dengan icon patung Lembus Swana nya yang diyakini sebagai kendaraan Tunggangan Batara Guru. Patung ini berdiri dengan megah di tepian sungai Mahakam. Dan Tenggarong sendiri adalah kota yang indah, menarik, dan bersejarah. Yang tak lain adalah sebuah kota kecamatan sekaligus ibu kota Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Dan juga merupakan ibu kota Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.

Patung lembus swana
Kota Tenggarong merupakan tujuan utama pariwisata Kukar, karena kota tenggarong mempunyai daya tarik tersendiri dibidang pariwisata. Potensi keindahan alam semesta serta budaya masyarakat etniknya yang sangat unik, serta keindahan sungai Mahakam yang sangat memukau.
Banyak sekali destination wisata dikota tenggarong, diantaranya Museum Kayu Tuah Himba, Museum Mulawarman Tenggarong, Planetorium Jagad Raya Tenggarong, Waduk Panji Sukarame, Pulau Kumala, dan masih banyak lagi.
Namun Museum Mulawarman Tenggarong lah tempat yang paling indah dan menarik karena Museum Mulawarman Tenggarong menyimpan berbagai macam sejarah. Museum Mulawarman juga dapat menjadi media belajar untuk mengetahui tentang sejarah bangsa terutama mengenai Kerajaan Kutai dan Kerajaan Kutai Kartanegara yang sering kali disalah pahami orang sebagai satu kerajaan yang sama.
Museum Mulawarman tenggarong terletak di tengah kota Tenggarong dan berdiri dengan megah di Jalan Diponegoro, Tenggarong kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Ciri khas Museum Mulawarman yaitu dikelilingi sebuah taman luas yang asri dan arca Lembu Swana berwarna keemasan yang berada di halaman depan. Dan pada gerbangnya terdapat patung ular lembu, pesut, dan buaya untuk memperindah museum.

Gambar depan Museum Mulawarman Tenggarong
Museum Mulawarman terbentuk berawal dari kisah Kerajaan Kutai  yang merupakan kerajaan tertua di Indonesia,  Dan peninggalan-peninggalanya.
Museum Mulawarman ini yang sebelumnya adalah bangunan istana dari kesultanan Kutai Kartanegara yang dibangun tahun 1963 sebagai pengganti Istana sebelumnya yang terbakar dan diresmikan pada tahun 1971 oleh gubernur Abdoel Wahab Sjahrani. Bahan bangunan Museum Mulawarman ini di dominasai oleh beton mulai dari ruang bawah tanah, lantai, dinding, penyekat hingga atap. Museum Mulawarman juga didominasi oleh warna putih. Arsitektur gedung ini mengadopsi dari arsitektur tradisional suku Dayak yang ada di Kutai.
Di dalam Museum Mulawarman tersimpan benda-benda bersejarah yang pernah digunakan oleh Kesultanan. Di Museum Mulawarman ini terdapat kurang lebih sebanyak 5.000 benda  koleksi dan tak kurang dari 10 ruangan bahkan lebih tempat menyimpan barang-barang koleksi tersebut seperti yang dikatakan oleh penjagga Museum. Ruangan tersebut menyimpan barang-barang berdasarkan tipenya, seperti ruangan khusus pakaian kebesaran dan singgasana yang berada di ruang paling depan, ruang bawah tanah yang menyimpan koleksi kramik, ruang tempat menyimpan berbagai macam keris, ruang tempat menyimpan berbagai macam kalung, ruang tempat miniature kehidupan sejarah Kerajaan Kutai, ruang tempat menyimpan uang logam dan alat tukar lainya, terdapat juga rung khusus yang menyajikan replika flora fauna dan pertambangan Klaimantan Timur dan masih banyak lagi.
Benda-benda bersejarah yang terdapat di Museum Mulawarman diantaranya yaitu:
  •  Koleksi keramik, benda-benda atau koleksi keramik ini disimpan khusus di ruang bawah tanah, koleksi keramik ini beragam bentuknya, salah satunya berbentuk guci. Koleksi keramik ini berasal dari Cina, Vietnam, Jepang,Eropa dan Thailand.
  • Singgasana, yaitu sebagai tempat duduk raja dan permaisuri. Kursi ini terbuat dari kayu dan sandarannya diberi berlapis kapuk dan dan terbungkus kain yang berwarna kuning. Kursi ini dibuat dengan gaya Eropa dengan pencipta seorang dari Belanda yaitu ir.Vander Lube.
  • Kalung Uncal, merupakan atribut dan benda kelengkapan kebesaran Kesultanan Kutai Kartanegara yang digunakan pada waktu penobatan Sultan Kutai menjadi Raja atau pada waktu Sultan merayakan ulang tahun kelahiran dan penobatan Sultan serta acara sacral lainnya
  • Koleksi Numismatika, yauitu mata uang dan alat tukar lainnya.
  • Minirama tentang sejarah Kerajaan Kutai Kartanegara.
  • Seperangkat Meja Tamu peninggalan Kesultanan Bulungan.
  • Ulap Doyo hasil kerajinan Suku Dayak Banuaq.
  • Seperangkat Gamelan dari Keraton Yogyakarta 1855
  • Meriam Sapu Jagad peninggalan VOC, Belanda
  • Keris
  • Pakaian kebesaran
  • Tempat peraduan
  • Ukiran-ukiran khas dari suku Dayak Kenyah, Banuaq, Busang, Modang, Punan dan Etnis Dayak lainnya
  • Miniatur candi
  • Pakaian khas
  • Topeng
  • Tombak
  • Penginangan
  • Dan masih banyak lagi
Disisi lain yaitu di bagian kanan luar bangunan museum terdapat kompleks pemakaman raja-raja Kutai Kartanegara yang di lengkapi dengan penataan taman yang indah,dan asri. Lingkungan disekitar pemakaman pun sangat bersih sehingga nampak asri.

Di bagian belakang museum terdapat kios-kios yang menjual makanan dan berbagai macam cinderamata atau souvenir yang akan mengingatkanmu selalu pada museum dan sejara Kutai Kartanegara yang menyimpan sejuta cerita. Souvenir yang tersedia antara lain pernak-pernik khas kaltim, senjata khas Kaltim, gelang, dan ada juga yang menjual batu akik.

 Toko suvenir
Museum Mulawarman ini buka setiap hari, namun jam operasionalnya berbeda yaitu:     
Hari:       senin-kamis: 09:00-11:30 WITA
                Sabtu-minggu: 09:00-16:00 WITA
Tetapi jika hari libur sekolah tiba Mueum Mulawarman ini setiap hari buka hingga sore karena banyak pengunjung yang datang.
Biaya yang dikeluarkan untuk masuk Museum Mulawarman tidaklah mahal yaitu:
Rp. 3.500,-/Orang Dewasa
Rp. 1.500,-/Anak-anak & Pelajar
Rp. 5.000,-/Wisatawan asing  
Museum Mulawarman adalah tempat yang indah dan menarik untuk di kunjungi, maka jangan lewatkan untuk berkunjung ke Museum Mulawarman Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur
Beberapa foto benda-benda koleksi Museum Mulawarman Tenggarong




Anekdot

Menawar harga sayur-mayur Di suatu pagi hari, terdapat  dua orang ibu-ibu sedang menunggu pedagan sayur keliling di pinggir jalan  untuk be...